
Informasi yang dihimpun ANTARA di Brisbane, Selasa, menyebutkan, dalam festival tahunan seni budaya terbesar dan termegah di negara bagian Northern Territory (NT) itu,
Debut
Festival yang diadakan sejak 1978 itu berganti nama menjadi Festival Darwin sejak 1993
"Tanah Merege" menampilkan lima musisi asal Watublapi, Pulau Flores. Mereka menyuguhkan tarian, gong, dan musik ukulele. Pada 22 Agustus, giliran "Kua Etnika" unjuk kebolehan.
Kelompok musik orkestra yang memadukan unsur jazz, reggae, serta seni musik
Selain musisi Indonesia, para musisi dari Kamboja, Timor Timur, Ethiopia, Liberia, dan Malta juga tampil dalam festival yang berlangsung pada 14-31 Agustus itu.
Kehadiran
Grup tari "Ulu Chandra" tampil pada 25 Agustus.
Selain diisi dengan pertunjukan musik, tari, lokakarya, teater, dan permainan sains untuk anak-anak, Festival Darwin juga dimeriahkan dengan seni visual, bazar makanan, komedi, kabaret, serta pertunjukan film.
*) My news for ANTARA on August 12, 2008
No comments:
Post a Comment