
Kegiatan yang terbuka bagi umum itu akan menyuguhkan aneka pertunjukan seni budaya, band kontemporer, promosi kuliner Tanah Air, produk kerajinan tangan, pertunjukan fesyen batik dan baju daerah serta pemutaran film "Kejar Jakarta", kata Minister Counsellor Fungsi Penerangan KBRI Canberra, Raudin, Senin.
Pesta yang digelar di halaman kompleks KBRI Canberra itu juga mengundang korps diplomatik negara-negara sahabat, katanya.
Dalam acara yang dikemas dalam bentuk festival ini, para pengunjung tidak hanya dihibur dengan aneka tarian tradisional sumbangan masyarakat dan Perhimpunan Pelajar Indonesia di Australia. Mereka juga dihibur dengan pertunjukan gamelan oleh para anggota Perhimpunan Australia-Indonesia (AIA), kata Raudin.
Bekerja sama dengan Proyek Bantuan Australia untuk Sidoarjo (ASAP) Universitas Nasional Australia (ANU), KBRI Canberra melakukan penjualan kupon (raffle ticket) yang hasil penjualannya akan disumbangkan kepada para korban bencana lumpur Sidoarjo, Jawa Timur.
Bagi pembeli "raffle ticket" yang beruntung, panitia sudah menyediakan tiket Garuda
*) My news article for ANTARA on August 18, 2008
No comments:
Post a Comment