Sunday, June 1, 2008

MENHAN AUSTRALIA PASTIKAN 550 TENTARANYA DITARIK DARI IRAK

Menteri Pertahanan Australia, Joel Fitzgibbon, memastikan penarikan sekitar 550 orang personil tentaranya dari Irak menyusul rampungya peran tempur pasukannya di negara itu.

Upacara penurunan bendera sudah dilakukan di Kamp Terendak di Pangkalan Udara Talil sebagai simbol dari berakhirnya komitmen Australia di Irak, demikian ABC melaporkan Minggu malam.

Sebagian besar tentara Australia yang telah merampungkan misinya di Irak itu bertugas mengamankan provinsi Al Muthanna dan Dhi Qar. Selain mereka, tim angkatan darat yang bertugas melatih tentara Irak juga ditarik pulang.

Laporan ABC menyebutkan, ratusan personil yang sudah menyelesaikan misinya di Irak itu diharapkan tiba di Australia bulan depan. Namun sekitar seribu personil Angkatan Bersenjata Australia (ADF) lainnya masih bertahan di Irak untuk mendukung berbagai kegiatan non-tempur, termasuk melindungi Kedubes Australia di Baghdad.

Parade penyambutan para personil ADF yang pulang itu nantinya diselenggarakan di Brisbane.

Dalam mendukung misi pendudukan pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat di Irak, selain mengirimkan ribuan orang personilnya, Australia juga memberikan dukungan dengan beberapa pesawat dan kapal perang.

Alat-alat perang Australia ini difungsikan untuk melindungi sumber minyak lepas pantai Irak.

Perihal penarikan pasukan Australia dari Irak sudah menjadi bagian dari komitmen Perdana Menteri Kevin Rudd seperti yang pernah dia sampaikan dalam kampanye Pemilu Partai Buruh-nya tahun lalu.

*) My news for ANTARA on June 1, 2008

No comments:

About Me

My photo
Brisbane, Queensland, Australia
Hi, I am a journalist of ANTARA, Indonesia's national news agency whose headquarters is in Jakarta. My fate has brought me back to Australia since March 2007 because my office assigns me to be the ANTARA correspondent there. My first visit to the neighboring country was in 2004 when I did my masters at the School of Journalism and Communication, the University of Queensland (UQ), Brisbane, under the Australian Development Scholarship (ADS) scheme. However, the phase of my life was started from a small town in North Sumatra Province, called Pangkalan Brandan. In that coastal town, I was born and grown up. Having completed my senior high school there in 1987, I moved to Medan to pursue my study at the University of North Sumatra (USU) and obtained my Sarjana (BA) degree in English literature in 1992. My Master of Journalism (MJ) was completed at UQ in July 2005. The final research project report for my MJ degree was entitled "Framing the Australian Embassy Bombing (Jakarta) in Indonesian and Australian Newspapers". Further details about me can be read in a writing posted in my blog entitled "My Life Journey".

Blog Archive

NeoPod

NeoCounter

The Value of Creativity

The Value of Creativity