Partai Demokrat (PD) menang telak di tempat pemungutan suara (TPS) Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Canberra, Wollongong, dan Darwin, sedangkan posisi "runner up" diisi oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS).Anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Canberra, Raudin, mengatakan kepada ANTARA, Kamis malam, PD mengantongi 104 suara dari 279 orang pemilih tetap yang memberikan suaranya di TPS "Balai Kartini" KBRI Canberra.
Perolehan suara terbanyak kedua diraih PKS dengan 59 suara, disusul Partai Damai Sejahtera (20), PDIP (13), Partai Golkar (11), Gerindra (11), Partai Amanat Nasional (9), Partai Kebangkitan Nasional Ulama (8), Partai Bulan Bintang (4) dan Partai Persatuan Pembangunan (4), katanya.
PD juga berjaya di TPS Wollongong dan Darwin.
Mengutip laporan kader PKS yang memantau jalannya penghitungan di TPS tersebut, Presiden Pusat Informasi dan Pelayanan PKS Australia-Selandia Baru (PIP PKS ANZ), Muhamad Arifin, mengatakan, partainya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu mengantongi 38 suara disusul PKS 17 dan PDS 15 di TPS Wollongong.
Di TPS Konsulat RI Darwin, PD kembali menunjukkan sukses besar dengan mengantongi 80 suara disusul PKS 26 suara dan PDIP 17 suara.
Namun, PD kalah jauh dari PKS dan PDS di TPS Townsville. Di TPS tersebut, partai bernomor urut 31 itu hanya meraih tiga suara, sedangkan PKS 17 suara dan PDS 15 suara.
Sementara itu, proses penghitungan suara para pemilih di berbagai TPS di Sydney dan Brisbane masih berlangsung hingga lebih dari pukul 23.00 waktu setempat.
Pemilu 9 April di Australia diikuti sedikitnya 27 ribu orang pemilih tetap. Namun angka partisipasi riil pemilih di TPS-TPS diperkirakan tidak lebih dari separuhnya.
Dari lebih dari 16.200 orang pemilih tetap PPLN Sydney misalnya, total jumlah pemilih yang mencentang di negara bagian New South Wales (NSW), Queensland, dan Australia Selatan hanya mencapai kurang dari 5.500 orang.
Di TPS Brisbane yang berlokasi di salah satu ruang Teater Schonell Kampus Universitas Queensland, St.Lucia, jumlah warga yang datang memilih hanya 458 orang atau jauh di bawah jumlah pemilih yang ada dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), yakni 1.406 orang.
*) My news for ANTARA on April 9, 2009

No comments:
Post a Comment