Monday, March 2, 2009

PEMENANG "PENGHARGAAN JURNALISTIK" AUSTRALIA KUNJUNGI MAHASISWA INDONESIA

Wartawati Indonesia pemenang Elizabeth O'Neill Journalism Award (EONJA) 2008, Kartika Sari, Senin, berdialog dengan pengurus dan anggota Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Universitas Queensland (UQISA) di kampus UQ, St.Lucia, tentang dinamika hubungan Indonesia-Australia.

Pertemuan yang berlangsung di ruang 565 gedung rektorat "Brian Wilson Chancellery" UQ itu dihadiri Presiden UQISA, Dimas Wisnu Adrianto, Koordinator Divisi Akademik Hidayat Amir, Koordinator Divisi Informasi P.M. Erza Killian, dan anggota UQISA, M Haris Effendi.

Dalam pertemuan yang merupakan rangkaian program kegiatan redaktur eksekutif liputan luar negeri Harian Rakyat Merdeka Jakarta selaku pemenang EONJA itu, kedua pihak sepakat bahwa total diplomasi untuk memperkuat hubungan bilateral patut dilakukan publik kedua negara.

Kartika Sari mengatakan, kondisi hubungan Indonesia-Australia saat ini sangat baik walaupun kedua bangsa masih dihadapkan pada sejumlah masalah seperti ekses negatif pembelakuan peringatan perjalanan (travel advisory) level empat terhadap Indonesia dan penyelundupan migran gelap.

Wartawati Rakyat Merdeka lulusan Universitas Pancasila Jakarta itu juga menjelaskan tentang pengalamannya selama mengikuti program kegiatan EONJA yang akan berlangsung selama sebulan hingga 15 Maret, termasuk keikutsertaannya dalam Konferensi Besar Hubungan Indonesia-Australia di Sydney 19-21 Februari lalu.

Sementara itu, Presiden UQISA Dimas Wisnu Adrianto menjelaskan tentang dinamika kegiatan organisasi kemahasiswaan, kondisi mahasiswa Indonesia di UQ, dan bentuk dukungan pihak universitas terhadap program kegiatan penerbitan buletin dan "Buku untuk Anak Bangsa" UQISA.

Pihak universitas menyumbang dana sebesar 1.256 dolar Australia untuk membantu penerbitan "news letter" (buletin) tahunan UQISA dan 3.000 dolar Australia untuk membantu pengadaan dan pengiriman buku-buku bekas layak baca bagi sekolah-sekolah di Indonesia melalui program "Buku untuk Anak Bangsa", katanya.

Dimas juga meminta saran Kartika tentang bagaimana memperluas peran organisasi kemahasiswaan, seperti UQISA, dalam ikut memperbaiki persepsi publik Australia tentang hubungan kedua bangsa, dan mendorong pihak universitas untuk tidak sekadar memanfaatkan Indonesia sebagai pasar mahasiswa.

Selain berdialog dengan pengurus UQISA, Kartika juga bertemu Pimpinan Sekolah Jurnalistik dan Komunikasi UQ, Prof.Michael Bromley dan Manajer Pemasaran UQ, Alison Campbell.

Elizabeth O'Neill Journalism Award adalah program penghargaan bagi jurnalis Indonesia dan Australia yang berkomitmen tinggi untuk memupuk pemahaman yang lebih baik bagi publik kedua negara melalui peliputan media yang akurat dan proporsional.

Award itu diluncurkan pemerintah Australia untuk mengenang Elizabeth O'Neill, atase pers Kedutaan Besar Australia di Jakarta, yang meninggal dalam kecelakaan pesawat Garuda Indonesia di Yogyakarta 7 Maret 2007.

Jurnalis Australia yang memenangkan EONJA 2008 adalah Sophie Morris dari "Australian Financial Review". Morris kini sedang berada di Indonesia.

*) My news for ANTARA on March 2, 2009

No comments:

About Me

My photo
Brisbane, Queensland, Australia
Hi, I am a journalist of ANTARA, Indonesia's national news agency whose headquarters is in Jakarta. My fate has brought me back to Australia since March 2007 because my office assigns me to be the ANTARA correspondent there. My first visit to the neighboring country was in 2004 when I did my masters at the School of Journalism and Communication, the University of Queensland (UQ), Brisbane, under the Australian Development Scholarship (ADS) scheme. However, the phase of my life was started from a small town in North Sumatra Province, called Pangkalan Brandan. In that coastal town, I was born and grown up. Having completed my senior high school there in 1987, I moved to Medan to pursue my study at the University of North Sumatra (USU) and obtained my Sarjana (BA) degree in English literature in 1992. My Master of Journalism (MJ) was completed at UQ in July 2005. The final research project report for my MJ degree was entitled "Framing the Australian Embassy Bombing (Jakarta) in Indonesian and Australian Newspapers". Further details about me can be read in a writing posted in my blog entitled "My Life Journey".

Blog Archive

NeoPod

NeoCounter

The Value of Creativity

The Value of Creativity