
Kapal kayu yang dikategorikan AFMA sebagai "tipe dua" itu ditangkap dalam zona penangkapan ikan Australia di utara Cape Londonderry, namun konfirmasi terhadap alasan penangkapan versi nelayan Indonesia akan dilakukan saat staf Konsulat RI Darwin berkunjung ke pusat penahanan Selasa (12/8).
Arvinanto mengatakan, pihaknya belum mengetahui identitas para nelayan Indonesia itu, namun kapal mereka sudah "dihancurkan" otoritas Australia di lokasi penangkapan karena alasan karantina.
Enam anak buah kapal "Bahtera Gaharu" itu kembali mengisi kompleks pusat penahanan imigrasi
*) My news for ANTARA on August 11, 2008
No comments:
Post a Comment